TALIABU – Geliat vaksinasi Covid-19 untuk Dinas Pendidikan Pulau Taliabu, masih terus berlangsung, bahkan tak mengenal lelah.
Kadis Pendidikan Hj. Citra Puspa Sari Mus yang didampingi Sekertaris Diknas Amir Hayat, S.Pd, Kabid Pendidikan Dasar dan Mengah Pertama, Darmanto, Turun Gunung demi vaksinasi Covid-19.
Sekolah yang dikunjungi bukan hanya di daerah pesisir tetapi sampai di pegunungan demi memastikan kalau peserta didik telah mendapat vaksinasi Covid-19, guna bisa mengikuti pembelajaran tatap muka (PTM) dengan baik.
Salah satunya digelar di SD Tolong, kemarin (10/2). Para pelajar di sekolah tersebut menjadi penerima vaksin yang dilakukan oleh dr. Ova dan petugas dari Dinas Kesehatan Kabupaten Pulau Taliabu yang ikut mendampingi pihak Dinas Pendidikan Pulau Taliabu selama melakukan aktivitas vaksinasi di sekolah-sekolah.
”Untuk hari ini ibu kadis beristirahat, karena beberapa hari ini ibu kadis ikut melakukan pemantauan, kemungkinan kelelahan, hingga untuk vaksinasi di Kecamatan Lede tidak hadir,” kata Sekertaris Diknas Amir Hayat, S.Pd, kemarin.
Amir sapaan akrab sekertaris Diknas ini mengaku, kalau banyak siswa itu sempat takut setelah ada temannya yang mengaku sakit saat divaksin. Tetapi juga ada yang menyatakan tidak sakit. Hingga mereka dengan suka rela dan di damping orang tua melakukan vaksinasi.
“Ternyata tidak sakit. Dan setelah divaksin rasanya biasa. Tidak seperti apa yang dibayangkan dan sama sekali tidak sakit,” ceritanya menirukan beberapa siswa yang telah disuntik.
Sementara itu, Kadis Pendidikan Hj. Citra Puspa Sari Mus, yang sempat di hubungi mengatakan bahwa dirinya kelelah hingga tak sempat mengikuti vaksinasi di desa Tolong. Dan dirinya juga menyampaikan bahwa pihaknya tengah serius dalam pelaksanaan vaksinasi. Termasuk kepada kalangan pelajar yang ada di pegunungan.
”Kita masih pastikan bahwa semua sekolah telah mencapai angka 100 persen atau 95 persen yang di vaksinasi covid 19 sebagaimana perintah Bupati yang juga ketua Satgas Covid 19 Pulau Taliabu,” katanya.
Bahkan dirinya telah mempridikasi kalau siswa yang telah divaksinasi itu mencapai angka 2000 lebih untuk siswa SD dan SMP.
“Kira-kira sudah diangka 2000 lebih,” terangnya. Dia juga menuturkan bahwa pihaknya bakal terus berupaya melakukan vaksinasi di sejumlah titik lain. (MT)