Per Tahun Produksi 780 Ribu Ton, Harita Nickel Resmikan Smelter Feronikel

Sebagian produksi perdana feronikel PT HJF

Technical Support Head Harita Nickel, Rico Windy Albert menegaskan bahwa untuk saat ini hanya satu line yang baru bisa dioperasikan untuk produksi perdana. Selanjutnya target produksi beberapa line akan dilakukan secara bertahap dan ditargetkan pada semester pertama 2023 PT HJF sudah mengoperasikan delapan line produksi.

Rico mengungkapkan total tenaga kerja yang dibutuhkan untuk beroperasinya PT HJF secara penuh diperkirakan mencapai sekitar 5,000 tenaga kerja.

“Saat ini dengan satu line produksi saja tenaga kerja yang terserap mencapai 2.600 karyawan,” kata Rico.

Untuk tenaga kerja, PT HJF berupaya untuk merekrut tenaga kerja lokal dari Halmahera Selatan khususnya dan umumnya dari Maluku Utara. Salah satunya adalah dengan menggelar Roadshow Rekrutmen tenaga kerja di Labuha, Halmahera Selatan dan Desa Laiwui, Kecamatan Obi, Pulau Obi.

“Dari tenaga kerja yang terserap sekitar 65 persen berasal dari Maluku Utara,” tandas Rico. (red)

Baca Juga:  Lomba Tarik Tambang Antar OPD Meriahkan HUT Kabupaten Halsel Ke-20

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *