TALIABU – Dinas Perindahkop dan UKM Kabupaten Pulau Taliabu Maluku Utara, bakal melibatkan beberapa SKPD untuk menjaga dan menertibkan harga Sembilan Bahan Pokok.
Hal ini disampaikan kepala dinas Perindahkop dan UKM Muchlis Soamole, bahwa dalam operasi pasar yang melibatkan beberapa SKPD, menyangkut dengan masa waktu penggunaan (jual, red) barang menjelang lebaran Idul Fitri 1441 H-2020M.
“Menjaga kestabilan harga pasar akan terus dipantau, mengingat masa social Distancing belum diketahui kapan berakhir dan saat ini juga mendekati Idul Fitri,” katanya.
Operasi pasar itu jelasnya akan berlangsung pada minggu ketiga Ramadhan, karena pada pekan itu harga kebutuhan pokok dan ketersediaan stok untuk idul Fitri nanti baru akan diketahui.
”Pekan ketiga itu dapat diketahui ada kelangkaan sembako atau tidak khususnya di pusat ibukota. Sebab sejauh ini Pulau Taliabu belum ada kelangkaan Sembako. Sebab, beberapa wilayah pemasok bahan pokok aksesnya masih terus terbuka,” ucapnya.
Dia mengaku bahwa dampak dari COVID-19 ini membuat daya beli masyarakat berkurang, akan tetapi di lain sisi Pemda bertanggungjawab, untuk menjaga bagaimana pasar ini tetap berjalan sebagaimana mestinya.
“Kami atas nama pemerintah daerah, yang pertama kami akan menjaga ketersediaan harga bahan pokok dan yang kedua, tidak boleh ada penimbunan barang terutama bahan pokok atau lainnya,” paparnya. (Al)