Setelah Pemeriksaan, Walikota Pasuruan Ditahan KPK

Sebelumnya, lantai satu gedung utama Mapolres Pasuruan dijaga ketat oleh personel Propam terkait dugaan penyelidikan Operasi Tangkap Tangan (OTT) oleh penyidik KPK.

Penjagaan tersebut terpantau sejak pukul 14.15 WIB, Kamis (4/10/2018). Tidak sembarang orang bisa lewat di tiga jalur menuju lantai dua. Diduga, salah satu ruangan di lantai eksekutif itu jadi lokasi pemeriksaan.

“Kami cuma menyediakan ruangan untuk KPK, dan memastikan penyidikan berjalan lancar,” tegas Kapolres Pasuruan AKBP Raydian Kokrosono.

Sampai saat ini, KPK belum memberikan keterangan resmi terkait aktivitas penyelidikan di lingkungan Pemerintah Kota Pasuruan.